Rabu, Januari 22, 2025
BerandaBANTENKABUPATEN LEBAKPermintaan Pasar Tinggi, Kabupaten Lebak Kembangkan Pertanian Sayuran

Permintaan Pasar Tinggi, Kabupaten Lebak Kembangkan Pertanian Sayuran

LEBAK – Permintaan pasar tinggi membuat Pemerintah Kabupaten Lebak mengembangkan pertanian tanaman sayuran di dataran tinggi.

“Kita berharap produksi tanaman sayuran dataran tinggi bisa memenuhi permintaan pasar Banten, ” kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Rahmat Yuniar di Lebak, Senin (6/9/2021) kemarin.

Pengembangan pertanian tanaman sayuran dataran tinggi dapat mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional (PEN).

Saat ini, permintaan aneka sayuran tinggi, seperti kentang, wortel, kol, cabai, bawang cenderung meningkat, namun kebutuhan pasar masih dipasok dari luar daerah.

Kebanyakan tanaman sayuran dataran tinggi dipasok dari Cianjur, Garut, Bandung, Tasikmalaya dan Sukabumi.

Karena itu, pemerintah daerah mengembangkan tanaman sayuran dataran tinggi di Desa Sirnagalih di Kecamatan Cibeber terdapat seluas 60 hektare.

Lahan pengembangan tanaman sayuran dataran tinggi di daerah itu sangat cocok, karena ketinggian 1.100 m dpl dengan iklim yang cenderung sejuk.

Bahkan, petani setempat berhasil memproduksi kol, kentang hingga cabai dan bisa memenuhi permintaan warga setempat.

“Kami menargetkan kedepan daerah ini bisa memenuhi permintaan sayuran dataran tinggi di Banten dan tidak kembali dipasok dari luar daerah, ” katanya menjelaskan.

Ia mengatakan, pengembangan tanaman sayuran dataran tinggi di daerah itu, nantinya dilakukan intervensi pemerintah daerah melalui program ” Lebak Sejahtera ” guna mengatasi kemiskinan dan pengangguran.

Selain itu juga peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan teknologi pertanian bagi kelompok petani dengan melibatkan tenaga penyuluh pertanian.

Mereka petani juga mendapat bantuan sarana alat mesin pertanian (Sapras) dan sarana produksi (Saprodi).

Pengembangan tanaman sayuran dataran tinggi cukup cerah dari pemasarannya sangat mudah jika transportasi Jalan Tol Serang – Rangkasbitung sudah dioperasikan dan bisa memenuhi Pasar Induk Rau Serang, Pasar Induk Tanah Tinggi Tangerang, Pasar Induk Selabenda Bogor dan Pasar Induk Keramat Jati Jakarta.

“Kami optimistis pengembangan tanaman sayuran dataran tinggi bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan,” pungkasnya.  (ms/ant)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img

Most Popular