Selasa, September 10, 2024
BerandaTANGERANG RAYAKOTA TANGERANG SELATANTujuh Wilayah di Tangsel Terendam Banjir Akibat Hujan Deras

Tujuh Wilayah di Tangsel Terendam Banjir Akibat Hujan Deras

TANGSEL – Sebanyak tujuh titik permukiman warga kota Tangerang Selatan (Tangsel) terkena banjir akibat hujan deras yang terjadi di wilayah Tangsel pada Sabtu (30/4/2022).

Kasi Mitigasi BPBD Tangsel Essa Nugraha mengatakan dari ketujuh titik banjir tersebut tersebar di beberapa kecamatan. Menurutnya, ketinggian banjir dari seluruhnya bervariasi.

“Oleh tim kita baru terpantau tujuh titik, masyarakat masih belum mengungsi dan masih bertahan di rumah masing-masing,” katanya, Sabtu (30/4/2022).

Essa membeberkan kelima titik banjir tersebut terjadi di Kampung Tembok Bolong, Rempoa, Ciputat Timur, Komplek Payung Mas dan Rooswood Garden Kecamatan Ciputat, Pondok Maharta, Kampung Bulak, Pondok Safari Kecamatan Pondok Aren, dan di Kampung Pocis Kecamatan Setu. Ketinggian pada keenam titik tersebut ada yang mencapai setengah meter.

“Kampung Bulak sudah 50 centimeter, Kampung Tembok Bolong 30-50 centimeter, Rooswood Garden ketinggian 30 centimeter, Komplek Payung Mas, Pondok Maharta, dan Pondok Safari ketinggiannya mencapai 20 centimeter, dan Kampung Pocis 40 centimeter,” tambahnya.

Ia mengakui ketinggian banjir di Kampung Bulak cenderung naik. Menurutnya, penyebab banjir di tujuh titik ini juga variatif. Namun, yang jelas faktor utamanya dikarenakan hujan yang deras pada hari ini.

“Di Rempoa penyebabnya curah hujan tinggi dan drainase tersumbat sampah. Sementara di Kampung Bulak faktor penyebabnya curah hujan yang tinggi dan luapan air dari anak Kali Angke,” bebernya.

Setidaknya, dari ketujuh titik banjir yang terjadi di Tangsel ratusan KK terdampak. Dari keenamnya, wilayah yang paling banyak KK terdampak di Kampung Tembok Bolong, Rempoa.

“Kampung Bulak 65 KK, Pondok, Pondok Maharta 280 KK, Pondok Safari 290 KK, Komplek Payung Mas 172 KK, Kampung Pocis 26 KK, dan Kampung Tembok Bolomg Rempoa 360 KK yang terdampak,” ungkapnya.

Essa mengakui dari ketujuh titik tersebut hingga berita ini dibuat masih tergenang banjir. Menurutnya, timnya suda berada di lokasi titik banjir tersebut.

“Ya, betul, karena data tersebut update, bersumber dari kondisi riil dari tim lapangan kami, dan dapat kami pertanggungjawabkan,” jelasnya.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

Most Popular