TANGERANG – Terpilihnya Soma Atmaja sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang bukanlah hal yang mengejutkan. Sejak awal, banyak pihak telah memprediksi pencapaiannya ini.
“Mengingat rekam jejak yang panjang dan kemampuannya yang telah teruji dalam dunia birokrasi dan organisasi kemasyarakatan sejak muda.” ujar dosen fisip UMT Memed Chumaedy, Senin (30/12/2024).
Sejak ditetapkan sebagai Penjabat (Pj) Sekda, Soma menunjukkan kemampuan yang luar biasa dalam mengorkestrasi laju pemerintahan di Kabupaten Tangerang. Kariernya yang dimulai dari staf hingga menduduki jabatan eselon II di berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) membuktikan kompetensinya sebagai birokrat andal.
Soma Atmaja dikenal sebagai seorang organisatoris sejati. Sejak masa mudanya, ia telah aktif di berbagai organisasi, mulai dari OSIS, Pramuka, aktivis mahasiswa, aktivis pemuda (KNPI), hingga organisasi olahraga dan kemanusiaan seperti Palang Merah Indonesia (PMI).
Pengalaman panjangnya dalam dunia organisasi ini menjadi fondasi kuat yang mengantarkannya ke puncak karier sebagai Sekda.
“Karirnya sebagai birokrat sudah teruji. Selain itu, Pak Soma adalah seorang organisatoris sejati. Hidupnya tidak pernah lepas dari peran-peran organisasi,” ujar Memed.
Kemampuan Soma dalam memadukan seluruh elemen stakeholder di Kabupaten Tangerang menjadi salah satu kekuatannya. Ia tidak hanya mampu menjalankan birokrasi secara efektif, tetapi juga memastikan sinergi antara berbagai pihak untuk mendorong pembangunan daerah.
Menurut Memed, salah satu keunikan yang dimiliki Soma Atmaja adalah konsep “birokrat entertain” yang ia terapkan. Konsep ini menggambarkan sosok birokrat yang tidak hanya fokus pada pengelolaan kebijakan dan pelaksanaan regulasi, tetapi juga tampil menarik, komunikatif, dan adaptif dalam berinteraksi dengan masyarakat.
“Pak Soma mampu memadukan profesionalisme birokrasi dengan pendekatan humanis, sehingga meningkatkan penerimaan masyarakat terhadap kebijakan publik. Ini sangat relevan di era digital, dimana masyarakat lebih menyukai informasi yang disampaikan secara ringan tetapi substansial,” ujar Memed.
Dengan pendekatan ini, Soma diharapkan mampu menjawab berbagai tantangan birokrasi di era digital yang membutuhkan kecepatan, transparansi, dan komunikasi yang efektif.
Dipilihnya Soma Atmaja sebagai Sekda Kabupaten Tangerang merupakan jawaban atas tantangan birokrasi modern. Dengan rekam jejak dan inovasi yang ditawarkannya, Soma diyakini mampu membawa birokrasi di Kabupaten Tangerang menuju arah yang lebih baik dan adaptif terhadap perkembangan zaman.
Keberadaan Soma Atmaja sebagai Sekda diharapkan dapat menjadi katalisator perubahan, memperkuat tata kelola pemerintahan, dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap birokrasi. Sang Birokrat Entertain ini siap menghadapi tantangan baru dan membawa Kabupaten Tangerang menuju masa depan yang lebih gemilang. (bl)
