TANGSEL – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) menargetkan akan menyelesaikan beberapa masalah perkotaan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045.
Wali Kota Benyamin Davnie mengatakan, permasalahan yang diantisipasi itu agar tidak menghambat perwujudan visi Kota Tangsel tahun 2045.
Adapun visi Kota Tangsel dalam 20 tahun ke depan itu yakni “Kota Hunian yang Nyaman, Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan”.
“Pertama, permasalahan soal kualitas SDM belum unggul dan berdaya saing global,” ujar Benyamin, Rabu (24/4/2024).
Menurutnya, akar masalah kualitas SDM itu karena belum meratanya layanan pendidikan yang berkualitas, pelayanan kesehatan terjangkau dan terdapat kelompok masyarakat yang belum mendapatkan perlindungan sosial.
Kemudian lanjutnya, masalah lain yang teridentifikasi itu yakni terkait pengembangan perekonomian kota yang belum maksimal, berdaya saing global dan berkeadilan.
“Akar masalahnya itu belum optimalnya soal pengembangan potensi ekonomi dan daya tarik daerah, belum optimalnya produktivitas tenaga kerja, masih adanya ketimpangan ekonomi dan tingginya biaya hidup dan belum optimalnya peran riset, inovasi dan teknologi dalam mendukung pengembangan ekonomi daerah,” kata Benyamin.
Benyamin menambahkan, tata kelola yang belum profesional dan kolaboratif menjadi permasalahan yang teridentifikasi yang harus dibenahi beberapa tahun ke depan.
“Permasalahan infrastruktur dan layanan perkotaan belum sesuai standar, terintegrasi dan inklusif,” tutup Benyamin. (Adv)