Senin, Januari 20, 2025
BerandaBANTENMusda HKTI Provinsi Banten, Asep Jatnika Sutrisno Terpilih Secara Aklamasi Periode 2025-2030

Musda HKTI Provinsi Banten, Asep Jatnika Sutrisno Terpilih Secara Aklamasi Periode 2025-2030

BANTEN – Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Kerukunan Tani Indonesia ( DPD HKTI ) Provinsi Banten menggelar Musyawarah Daerah (Musda), Sabtu (04/01/2025).

Sebagai calon tunggal, Ir. H. Asep Jatnika Sutrisno, M.M terpilih secara aklamasi menjadi Ketua DPD HKTI Provinsi Banten periode tahun 2025 – 2030 menggantikan dr Adang Sopandi yang telah menjabat selama 10 tahun (2015-2025).

Ketua HKTI Provinsi Banten terpilih, Asep Jatnika Sutrisno mengatakan, pihaknya akan bersinergi dan berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Banten dalam memajukan bidang pertanian.

“Pemerintah daerah dan petani harus bersinergi dalam mengatasi kebutuhan dan kendala-kendala yang dialami petani. Di bidang advokasi sendiri kami telah siapkan beberapa pengacara untuk membantu permasalahan petani,” katanya saat sambutan di Gedung Usaha Daerah, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.

Asep Jatnika yang juga Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tangerang menambahkan, secepatnya DPD HKTI Provinsi Banten akan mengadakan rapat kerja untuk menyusun satu persatu program dari setiap bidang.

“Secepatnya HKTI Provinsi Banten akan adakan raker untuk menyusun program dari setiap bidang,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum DPP HKTI Kaharudin Syah berharap dengan adanya gelaran Musda ini dilahirkan pengurus baru HKTI Banten yang mampu menitikberatkan pada kerja nyata untuk petani di Banten.

“Saya harap musyawarah ini bisa merumuskan program-program nyata yang berdampak pada petani di Banten. Seperti advokasi bagi petani dan penjembatan untuk permodalan,” ujarnya singkat.

Sementara Ketua Umum Perempuan Tani HKTI, Dian Novita Susanto, menyampaikan ucapan selamat kepada Asep Jatnika yang terpilih sebagai Ketua DPD HKTI Banten.

“Terpilihnya pak Asep sebagai Ketua DPD HKTI Provinsi Banten menjadi angin segar buat HKTI, kami berharap beliau dapat bekerja sama dengan baik dan mensejahterakan petani. Dari jumlah petani yang berjumlah kurang lebih 38 juta, 8 juta nya adalah petani perempuan, ada peran perempuan dan banyak potensi yang yang belum di gali,” pungkasnya. (che)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -spot_img

Most Popular